Bakat Berwirausaha dari Keturunan
Sudah menjadi pendapat umum bahwa berwirausaha harus mempunyai bakat khusus, seperti mempunyai jiwa bisnis, dan mempunyai darah berbisnis (keturunan berbisnis).Jadi tidak harus berpendikan tinggi baru bisa berwirausaha, tetapi dari diri kita sendiri yang mempunyai jiwa bisnis dan mempunyai darah berbisnis pun kita bisa berwirausaha.
"Saya
terlahir dari sebuah keluarga yang bisa di bilang keluarga yang suka bisnis,
contoh seperti menjadi produsen krupuk, penjual pakaian,sepatu, dll.
Seperti
yang sudah dibahas di materi sebelum nya, mungkin saya sendiri dari kecil belum
tahu atau belum sadar apa bakat yang saya miliki. Karena saya belum mempunyai
sebuah cita-cita ingin menjadi apa, yang mungkin bisa mengembang kan sebuah
bakat.
Namun saya setelah menginjak
di Sekolah Menengah Pertama (SMP), saya baru mempunyai sebuah keinginan atau
berfikir untuk melakukan sesuatu yang bisa menghasil kan uang, karena saya pada
saat itu sudah punya fikiran untuk mandiri, tapi saya belum bisa untuk melakukan nya
karena pada saat itu situasi dan kondisi tidak mendukung nya, seperti kurang
informasi atau pengalaman untuk melakukan semua itu.
Setelah
saya lulus SMP dan saya masuk di Madrasah Aliyah Negeri Purwodadi, saya disana
mulai mencari cari sebuah informasi untuk mewujud kan fikiran saya pada waktu SMP, setelah saya mendapat
kan cukup informasi akhir nya saya pun memilih untuk menjadi penjual pulsa. Dan
dari itu lah saya mulai senang untuk berbisnis dan punya fikiran untuk terjun
di dunia bisnis, dan dari itu lah saya berfikir kalau berbisnis itu lah bakat
saya."
Jadi kesimpulan nya adalah
setiap orang pasti mempunyai sebuah bakat, meskipun kita masih ragu apakah itu
sebuah bakat kita atau bukan. Tapi kalau kita merasa senang atau merasa enjoy pada dunia yang dilakukan oleh orang tua kita atau keluarga kita, maka
tekuni dan lakukanlah semua itu, mungkin itu adalah bakat terpendam yang kita
miliki. Karena bakat muncul tidak hanya dari hobi, tapi bisa berasal dari keturunan dari orang tua kita atau keluarga kita.